Di dunia ini kita melihat bahwa ada orang yang kaya dan miskin. Ada orang yang beruntung, memperoleh banyak hal yang diinginkan, namun juga ada yang malang, kehilangan hal-hal yang disayanginya.
Ada orang yang bekerja keras setiap
hari namun tidak memperoleh sebanyak oarng yang hanya bermalas-malasan dan
mujur. Kita melihat juga banyak orang yang baik dan tulus, namun malah menerima
kemalangan dan kehilangan.
Ada orang – orang yang terkenal,
dikagumi, dipuja seperti bintang film, penyanyi atau pemimpin. Ada orang yang
baru naik daun atau baru mulai terkenal, namun ada juga orang yang sudah lama
terkanl. Sebaliknya, ada orang –orang yang jatuh dari pamor itu dan menjadi
terhina, misalnya para pelaku kejahatan, pelaku korupsi, atau orang yang
dikenal pernah melakukan perbuatan buruk, yang membuat nama mereka tercoreng,
atau orang yang tadinya terkenal tapi menjadi dilupakan karena muncul tokoh
lain yang lebih populer.
Saat kita melakukan hal yang baik,
kita kadang memperoleh pujian, dan sebaliknya, saat kita melakukan hal yang
buruk, kita mendapatkan celaan. Tatapi bisa juga meski kita tak melakukan yang
buruk, kita masih dicela dan dipersalahkan orang lain.
Lalu ada kesenangan atau kebahagiaan
atau kenimkatan di dunia ini. Kita bisa menikmati makanan yang kita sukai,
bersama orang yang kita cintai, bermain atau berwisata ke tempat yagn kita
impikan, atau sekedar bersantai ditempat yagn sepi dan indah. Tetapi juga ada
penderitaan, baik batin maupun fisik. Ditolak, dikecewakan, frustasi, sedih
adalah derita batin. Terkena penyakit, terluka, mengalami kecelaakan adalah
derita fisik. Buddha bersabda bahwa dalam kehidupan ini, kita bisa mengalami
delapan kondisi dunia. Apa sajakah itu? Perolehan, kehilangan, tekenal,
terhina, dipuji, dicela, bahagia, dan derita
Silahkan materi di download Disini







0 komentar:
Posting Komentar